Pendahuluan
Komputer telah menjadi kebutuhan utama untuk membantu mempercepat proses
pengolahan data, pembuatan laporan, dan perancangan. Kompuetr juga digunakan
untuk pengolahan suara dan gambar. Sebagai sarana hiburan, komputer juga
digunakan untuk bermain game, mendengarkan musik dan video yang sejalan dengan
perkembangan teknologi multimedia.
Jika pengguna komputer dapat menggunakan internet,
komputer akan terhubung dengan ribuan komputer lainnya diseluruh dunia yang
dapat digunakan untuk mencari informasi, mempeluas jaringan pemasaran,
komunikasi dengan sesama pemakai internet, bahkan untuk melakukan jual beli
(E-commerce).
Jaringan Komputer
Dengan bertambahnya aktivitas pekerjaan, maka komputer
menjadi perangkat utama untuk operasional perusahaan, menjalankan aplikasi,
mengurangi penggunaan kertas (paperless). Prosedur kerja diperbaharui, komputer
dipasang saling terhubung dengan menggunakan jaringan komputer lokal (LAN).
Penggunaan LAN yang efektif akan meningkatkan produktifitas
berlipat ganda, yang diperoleh dari singkatnya waktu produksi, peningkatan
kualitas, layanan purna jual dan peningkatan kemampuan menjawab tantangan
baru.
Permasalahan LAN
Tidak gampang menggunakan LAN dengan efektif, LAN akan
memberikan produktiftas terbaik, jika secara terus menerus dapat melayani
pemakainya. Pertama kali, pemilihan dilakukan berdasarkan spesifikasi komputer,
aplikasi software dan infrastruktur. Kemudian ditambahkan dengan biaya
pemeliharaan dan upgrade baik komputer dan aplikasi. Faktor administrasi
dan manajemen merupakan kunci utama, yaitu : dukungan teknis, keamanan pemakai
dan data, juga pemeliharaan otomatis, seperti backup data.
Thin Client Server Computing Sebagai Solusi
Thin Client Network merupakan suatu metode organisasi sumber
daya personal computer dalam suatu jaringan dengan memanfaatkan system pemroses
yang terintegrasi secara terpadu pada suatu server. Jadi, personal computer
yang dimiliki pengguna/client cukup membutuhkan modul interface dan perangkat
I/O (monitor, keyboard, mouse, dan perangkat peripheral lain) yang terkoneksi
ke server.
Menurut Joel Canter, jaringan Thin Client adalah
suatu lingkungan jaringan, yang mana Client berfungsi sebagai
terminal yang mengakses data dan aplikasi dari computer Server. Secara terpusat
pengolahan data dilakukan oleh Server. Sedangkan Client hanya
memproses input dari Keyboard, Mouse, dan keluaran berupa tampilan atau
gambar (display), hal ini karena proses seutuhnya dilakukan oleh Server. Server utama
menyediakan aplikasi dan sumber daya lainnya untuk sejumlah besar Terminal.
Terminal (Client) hanya cukup mengoperasikan Mouse, Keyboard dan Monitor, Client dapat
menjalankan berbagai aplikasi yang terinstall pada Server.
Thin Client Server Computing (TCSC) merupakan suatu
konsep jaringan komputer yang menekankan proses komputasi pada sisi Client yang
berkinerja seminimal mungkin. Dalam konsep TCSC, terdiri dari Server dan Client,
sisiClient disebut juga dengan Thin Client karena dapat
menjalankan banyak aplikasi yang terinstal pada Server dengan
spesifikasi dibawah standar (sisiClient), seperti menjalankan MS Office XP dengan
prosesor 486. Pada generasi pertama jaringan komputer, konsep Thin Client
Server Computing (TCSC) juga sudah digunakan dan lebih dikenal dengan
istilah dumb terminal, yaitu Clienthanya digunakan untuk memberi input dan
melihat hasil dari Server lewat tampilan.
Salah satu kelebihan dari konsep Thin Client Server
Computing adalah kompetibilitas. Sistem yang sudah ada, seperti Client-Server,
bisa diterapkan bersamaan dalam satu jaringan dengan Thin
Client Server Computing. Karena dalam penerapannya Thin Client
Server Computing tidak merubah secara keseluruhan sistem maupun
infrastruktur yang sudah ada.
Software yang ada untuk Thin Client
Software BeTwin adalah salah satu software yang
memungkinkan dua sampai limauser untuk berbagi kemampuan komputerisasi dan
sumber daya dari satu buah komputer. Semua user dapat secara serentak
melakukan segala pekerjaan yang diinginkan untuk dijalankan pada Windows yang
digunakan. Software BeTwindapat didownload pada website,
merupakan software demo yang masa percobaannya selama 15 hari yang
kemudian harus melakukan registrasi otomatis yang terkoneksi melalui internet.
Cara Kerja Thin Client Network
Thin Client bekerja dengan cara yang berbeda dengan personal
computer umumnya. Pada thin client, setiap pengguna langsung menggunakan divais
Input-Output Personalnya, sedangkan pemrosesan dan eksekusi terhadap program
yang hendak dijalankan dilakukan oleh sumber daya pada server.
Pertama, personal computer si pengguna akan membangun koneksi dengan PC Server. Secara teknis, Aktivitas ini dilakukan oleh modul I/O interface pada computer pengguna, dimana pada modulnya telah ada program kecil yang berguna untuk booting koneksi, mengirimkan permintaan ke PC Server. Lalu, permintaan diterima computer server melalui program penerima hubungan untuk dihubungka ke system virtualisasi yang telah dialokasikan untuk pengguna. Kemudian, pengguna dapat menggunakan aplikasi yang tersedia pada desktop virtual pengguna. Instruksi dan data yang diproses selama program dijalankan, semuanya dilakukan oleh system pemroses pada Server.
Pertama, personal computer si pengguna akan membangun koneksi dengan PC Server. Secara teknis, Aktivitas ini dilakukan oleh modul I/O interface pada computer pengguna, dimana pada modulnya telah ada program kecil yang berguna untuk booting koneksi, mengirimkan permintaan ke PC Server. Lalu, permintaan diterima computer server melalui program penerima hubungan untuk dihubungka ke system virtualisasi yang telah dialokasikan untuk pengguna. Kemudian, pengguna dapat menggunakan aplikasi yang tersedia pada desktop virtual pengguna. Instruksi dan data yang diproses selama program dijalankan, semuanya dilakukan oleh system pemroses pada Server.
Gambar salah satu jenis perangkat I/O yang dipasang pada monitor
Client
Keuntungan Penggunaan Thin Client
o Minim Biaya Perawatan, karena yang membutuhkan
perawatan hanya PC Servernya saja.
o Harga Lebih Murah, jika dibandingkan dengan
harga sebuah PC biasa.
o Hemat Listrik, karena hanya membutuhkan daya 5
watt / PC Client.
o Biaya Up-Grade lebih murah, karena yang di
Up-Grade cukup PC Servernya saja.
o Tidak Berisik, karena tidak terdapat fan /
bagian yang bergerak lainnya.
o Hemat Tempat, dapat ditempelkan di belakang LCD
/ ditempatkan disamping Monitor.
o Mudah mengontrol penyimpanan data di semua PC
Client, karena semua penyimpanan data Client terletak di satu Harddisk.
o Kerusakan Hardware / Software akibat Power Loss
/ gangguan listrik dapat di minimalisir, karena PC Client lebih tahan terhadap
kerusakan akibat gangguan listrik.
o Client tidak dapat melakukan proses Instalasi
Program, sehingga dapat menghindari Program-program yang tidak berguna
terinstal di PC Client.
o Tidak Mudah Terinfeksi Virus, karena virus
tidak dapat mengakses System.Sangat Ringan dan mudah di pindah-pindah.
Kekurangan Thin Client
o Tidak Mendukung Game 3 Dimensi / Game Online
Lainnya / Aplikasi yang butuh Grafis tinggi.
o Butuh PC Server dengan spek yang tinggi. Makin
banyak PC Client yang terhubung, maka makin tinggi spek yang dibutuhkan oleh PC
Server
o Jika terjadi kerusakan pada PC Server, maka
semua PC Client tidak dapat berfungsi.
Penutup
Teknologi thin client merupakan salah satu solusi dalam
penghematan biaya jaringan komputer
Teknologi thin client sangat bermanfaat digunakan untuk
laboratoium komputer di sekolah-sekolah maupun perguruan tinggi.
Walaupun terdapat beberapa kekurangan dalam teknologi thin
client, tetapi secara umum manfaatnya lebih banyak dibandingkan kekurangannya.